Skip to main content

ESENSI DASAR PENGASUHAN

Kadang orang tua sibuk mencari-cari artikel pola pengasuhan untuk anak sampai melupakan esensi dasar dari pola asuh yakni kasih sayang.
Dan makna dari kasih sayang itu sendiri adalah: Menerima diri anak tanpa syarat dan berusaha memahami pikiran dan perasaan anak.

Untuk memahami pikiran dan perasaan anak dibutuhkan sikap menghargai dan mau mendengarkan pendapat-pendapat dan cerita-cerita anak.

Ketika orang tua sudah memahami isi hati dan pikiran anak mereka, orang tua pasti akan menemukan jawaban tentang teknik POLA ASUH yang tepat untuk anaknya.



UNDANGAN UNTUK BERGABUNG DALAM POSITIVE PARENTING CLASSES

Saya sangat senang bertemu dengan para orang tua yang peduli akan perkembangan anak-anak mereka, dan saya sangat bersemangat untuk berbagi satu sama lain tentang gaya kita dalam mengasuh anak-anak. 

Setiap orang itu unik, begitu pula dengan anak-anak kita. Mereka memiliki keinginan, emosi, temperamen, kepribadian dan juga perilaku mereka sendiri. Terkadang, orang tua kesulitan untuk memahami anak-anak mereka. Itulah salah satu faktor yang menyebabkan pola asuh orang tua menjadi tidak efektif. 


POSITIVE PARENTING CLASSES adalah kelas parenting dasar. Yang membuat orang tua mampu memahami dasar-dasar praktik pengasuhan yang efektif bagi keluarga mereka. Mengikuti kelas ini akan membuat Anda memahami diri Anda dan diri anak, sehingga Anda bisa menemukan teknik pengasuhan yang paling efektif bagi keluarga Anda. 

Informasi lebih lanjut, Anda bisa menghubungi nomor 0896.999.06.730 (Ibu Pina).

Atau, kunjungi akun instagram:
@marpien
@positive.parenting.challenge
Salam,

Maria, M.Psi., Psi., MCHt., EST., CPDPE

-Child psychologist and parenting style counselor-
-Master of Clinical Hypnotherapist-
-Certified Ego State Therapist-
-Certified Positive Discipline Parent Educator-
Email: maria.mpsi@yahoo.com
Location: Jakarta - Surabaya (INDONESIA)

Every child has a right to have a brighter future, and Every parent has an ability to build a better home.


#positiveparentingchallenge
#positiveparenting
#parenting
#parentingtips
#parentinglife
#fatherhood
#motherhood
#ayahhebat
#infoparenting
#infopengasuhan

#motherlove
#orangtuahebat
#disiplinanak
#keluarga
#keluargaindonesia
#polaasuh
#anakhebatindonesia
#anakbundaindonesia
#tipsbunda
#belajarparenting

#tipsorangtua
#anakanak
#keluargabahagia
#orangtuaku
#parentingwithlove
#anakpapamama
#ayahibuanak
#parentinginspirations

#parentingideas

Comments

Popular posts from this blog

JANGAN HANYA MENYEKOLAHKAN ANAK DI SEKOLAH BERGENGSI, TAPI DIDIKLAH ANAK AGAR PUNYA HAL INI!

Dalam bekerja saya selalu berusaha memberikan yg terbaik. Ketika menangani klien, membuat laporan psikologis, maupun  membuat materi/ modul workshop parenting, saya memilih untuk memberikan yang terbaik versi saya. Itulah sebabnya ketika mendelegasikan tugas atau bekerja sama dengan orang lain, saya punya ekspektasi orang tersebut juga berusaha yang terbaik. Bagi saya cara bekerja setiap orang boleh berbeda. Dan saya cenderung tidak menilai seseorang dari cara kerjanya. Ada yang banyak bicara atau bernyanyi/ bersenandung ketika bekerja. Ada pula yang khusyuk serius tapi ritme kerjanya pelan. Saya biasanya bisa memakluminya. Yang sulit saya maklumi adalah ketika mereka bekerja "asal selesai", "asal jadi" atau "sekedarnya". Saya sulit memaklumi mereka yang enggan melakukan yang terbaik yang mereka bisa. "Etos kerja" demikian istilahnya. Sebuah sikap bekerja yang sifatnya internal, berasal dari dalam diri seseorang. Bukan karena iming2 prof...

ANAK BARU SAJA PULANG SEKOLAH, JANGAN LAKUKAN 3 HAL INI

Kondisi fisik dan psikologis anak sepulang sekolah sebetulnya hampir serupa dengan kondisi fisik dan psikologis orang dewasa yang pulang bekerja. Biasanya mereka merasa lelah, penat, dan ingin rehat dari aturan, tuntutan dan kewajiban. Tak sedikit juga yang punya keinginan untuk segera berbagi cerita atau perasaan kepada orang terdekat. Oleh sebab itu, ketika anak pulang sekolah sebaiknya jangan lakukan 3 hal ini: 1. MEMBERONDONG dengan pertanyaan tentang PR, tugas, deadline, dan lainnya yang berkaitan dengan tanggung jawab sekolah. 2. MEMAKSA mereka bercerita tentang sekolah. 3. MEMAKSA mereka melakukan kegiatan yang bersifat TANGGUNG JAWAB/ KEWAJIBAN yang berat (butuh waktu lebih dari 5-10 menit). Pada prinsipnya tidak semua anak rumusnya sama. Oleh sebab itu Anda perlu memahami kondisi anak Anda. Ketika mereka pulang sekolah, amati dulu, apakah mereka terlihat lelah? Apakah mereka terlihat tidak ingin bercerita? Apakah mereka terlihat ingin beristirahat dan tidak mau diganggu?...

MANFAAT WISATA RUMAH HEWAN

Juli lalu saya sempat mengunjungi wisata Rumah Guguk di kawasan Bandung. Areanya sangat menyenangkan! Di sana anak-anak bisa berinteraksi sepuasnya dengan berbagai jenis anjing. Gemas sekali. 😍😍 Kami memang tidak memiliki hewan peliharaan di rumah. Bukan karena alasan kebersihan, tapi karena kami tahu kami belum mampu merawat mereka dengan cinta dan perhatian yang cukup. Kalau hanya sekedar dikurung dan diberi makan cukup, alangkah kasiannya mereka nanti. Oya, tahukah Anda bahwa kegiatan memelihara hewan adalah salah satu kegiatan yang baik utk mengajarkan sikap empati pada anak? Dengan mendidik mereka untuk merawat dan memperhatikan kebutuhan hewan peliharaan, sesungguhnya kita mengajarkan mereka agar punya kepekaan dan kesediaan untuk memikirkan kondisi pihak lain di luar dirinya. Kepekaan dan kesediaan peduli inilah yang akhirnya berkembang menjadi kemampuan berempati (kemampuan memahami kondisi orang lain dengan obyektif). Beda dengan simpati ya. Kalau ...