Beberapa hari ini timeline instagram saya dipenuhi banyak hal positif. Membuat sy terhanyut dan terlarut berlama-lama memandangi layar ponsel sambil terus me-'recharge' emosi dan energi positif dalam diri., , Aneka berita nasional mulai dari kemenangan atlet2 indonesia meraih medali di asian games, hingga berita2 sehari-hari yg populer namun menyenangkan. Seperti video yang diunggah oleh sebuah akun tentang sekelompok orang yg menolong kucing. Hingga postingan mantan bos saya @sandykartasasmita yang sigap berangkat ke Lombok begitu diminta membantu para korban disana., , Keasikan sy lalu diinterupsi oleh anak saya yg berkata, "Maaa sudah lah ma liat HP nya. Bantuin aku bikin lego ini lhoo.", Dan seketika saya tertampar. Ya.. disaat semua orang-orang dengan segala aktivitas positif mereka sedang saya kagumi. Disaat itulah saya menciptakan momen negatif dengan anak saya. Dimata saya dia terlalu 'Asik' dengan gadget saya. Dan faktanya, beberap
by Maria, M.Psi., Psi., MCHt., EST., CPDPE, CPDCE | Founder of @positive.parenting.challenge